Mengetahui proses perkembangan janin trimester pertama menjadi hal mutlak yang harus dilakukan oleh calon ibu. Selain berguna untuk memantau kesehatan janin dan ibu, informasi seputar perkembangan janin trimester pertama akan memunculkan ikatan batin yang kuat antara ibu dengan anak.
Perkembangan janin trimester pertama terjadi pada minggu ke-5 hingga trimester pertama yang memasuki minggu ke-13. Berikut ini adalah tahapan-tahapan yang wajib Anda ketahui.
- Proses awal terbentuknya embrio
Embrio (bakal janin) terbentuk dari zigot, sel yang terbentuk setelah sperma menembus lapisan pelindung ovum dan membuahi sel telur. Kemudian terjadi penggabungan DNA sel ayah dan ibu yang akan membentuk kromosom baru pada zigot yang berujung pada pembuahan di tuba fallopi.
- Perkembangan embrio setelah penggabungan terjadi
Zigot akan melakukan perjalanan ke rahim melewati tuba fallopi selama 7 hari. Zigot sampai di rahim dengan bantuan kontraksi otot di sekitar rahim. Zigot akan membelah dan membentuk 16 sel. Proses ini disebut morula. Pembelahan terus terjadi hingga zigot membentuk blastokista sebanyak 32-64 sel. Sekitar 6 sel blastokista akan membentuk massa sel bagian dalam (embrioblas) yang akan menjadi embrio.
- Perkembangan janin trimester pertama
- Bulan pertama
Tahap perkembangan janin trimester pertama ini terbentuk kantong ketuban yang akan melindungi embrio. Perkembangan yang terjadi diantaranya kemunculan lingkaran hitam di wajah yang nantinya berkembang menjadi mata, rahang bawah, mulut, dan tenggorokan.
Di bulan ini akan terbentuk plasenta yang menjadi perantara untuk embrio mendapatkan nutrisi dari ibu yang di transfer ke bayi. Meski embrio baru berukuran 6-7 mm, sirkulasi darah sudah dimulai, ditandai dengan terbentuknya sel darah.
- Bulan kedua
Proses perkembangan janin trimester bulan pertama ini tulang rawan berganti menjadi tulang. Terbentuknya jaringan sistem seperti otak dan sumsum belakang. Pada minggu kelima, jantung mulai terbentuk bersamaan dengan sistem peredaran darah.
Terdapat dua lipatan kecil di kepala yang merupakan cikal bakal telinga, bagian wajah terus berkembang, tumbuh tunas yang menjadi tangan dan kaki.
Ukuran embrio pada akhir bulan kedua adalah 2,54 cm, berat 9,45 gram, dan kepala berukuran sepertiga dari ukuran seluruh tubuh.
- Bulan ketiga
Organ hati mulai memproduksi empedu, sistem urine sudah bekerja, dan sistem peredaran darah beroperasi. Organ reproduksi sudah berkembang, tetapi belum bisa dipastikan melalui USG.
Janin sudah memiliki lengan, tangan, kaki, dan telinga. Jari tangan dan kuku mulai terbentuk. Dengan panjang 7,6-10 cm dan berat 28 g ini, janin sudah dapat membuka mulut dan mengepalkan tangan.